Kamis, 14 Maret 2013

KEWIRAUSAHAAN

8 February 2013...it was friday and that was my first time to learn about "Kewirausahaan" .
Alhamdulillah adalah kata pertama yg bisa saya ucapkan karena di kelas kewirausahaan saya mendapat dosen yg super super seru. Beliau adalah bapak Seta Nugraha Wicaksana.....katanya jgn disambung namanya hahaha.

Pada hari pertama beliau memperkenalkan dirinya dan menjelaskan bagaimana cara dan gaya beliau saat kegiatan perkuliahan berlangsung. Salah satu program kegiatan beliau adalah dengan mempost semua yg bisa kita cerna diperkuliaham ke blog ini dan beliau akan menilainya.....mungkin sebagai tugas harian hehehe.

Nah skrg saatnya saya mencurahkan beberapa hal yg dapat saya cerna saat kegiatan perkuliahan berlangsung.

Dikelas saat itu pak seta membahas soal "cara menciptakan rumah sehat"
Ada berbagai cara untuk membangun dan mensukseskan program rumah sehat ini, apa saja itu?

1. Niat
    Hal utama yg harus mendasari saat akan mengerjakan sesuatu adalah niat. Apabila niat kita baik, insyaallah akan menuai hal hal yg positif o:)

2. Pendidikan
    Pendidikan merupakan modal utama yg sangat diperlukan setiap individu sebagai skill yang dapat menopang atau menciptakan hal hal baru dimasa depan. Seperti yg kita tau skrg ini khususnya sudah diberlakukan program pendidikan "WAJIB BELAJAR 12 TAHUN" itu berarti akan banyak individu individu baik dari golongan mampu atau golongan kurang mampu yang akan mendapatkan pembelajaran sampai dia duduk dikelas 12 SMA.
    Nah pergunakanlah waktu 12 tahun itu untuk benar benar menciptakan hal yg bisa berarti besar bagi diri sendiri dan masyarakat lain o:)
    Pengaruhnya bagi program "RUMAH SEHAT" tentu sangat besar dan bisa dibilang sangat penting, karena apabila tidak memiliki skill yang mumpuni, apa yang akan kita berikan kepada orang orang yang membutuhkan (pasien) nanti?

3.  Langkah Langkah yang DINAMIS
     Mengapa hal ini merupakan cara untuk membangun dan mensukseskan "Rumah Sehat"? Ya tentu sangatlah penting karena pendidikan yang kita tempuh selama kita hidup akan percuma apabila kita tidak memiliki jembatan untuk menempuh dan mewujudkannya.
      Langkah langkah dinamis apa yang bisa diberikan apabila ingin mewujudkan hal ini? Salah satunya adalah dengan mengumpulkan atau mengikat dokter dokter di Indonesai dalam suatu wadah untuk memberikan jasanya kepada warga masyarakat yang  "membutuhkan". Mungkin terdengar tidak masuk akal karena "buat apa sekolah tinggi tinggi kalo toh akhirnya ga menghasilkan apa apa?" tapi saya yakin bahwa banyak dokter dokter berhati mulia di Indonesia yang rela memberikan jasanya secara suka rela bagi warga yang membutuhkan. Amiiiiiin o:)

4. Hati Nurani
    Hati nurani......Bicara soal hati nurani apakah dokter dokter di negara kita sudah memiliki hati nurani? Tentu mereka memiliki hal hebat tersebut! Bayangkan saja jika mereka tidak memiliki hati nurani mungkin mereka akan mengabaikan semua pasien yg datang kepadanya atau mungkin dia hanya akan memberi senyuman hangat sambil berkata "lain kali aja ya pak/bu :)" hahahah -_-
    Mengenai berita bahwa ada pasien yang ditolak diberbagai rumah sakit itu tentu bukan salah dokter dokternya. Mungkin hal itu terjadi benar karena kurangnya ruang dan peralatan yg memadai, dan Gubernur DKI pun telah merubah kamar kamar inap dari kamar kelas 2 diubah jadi kamar kelas 3 sehinggan akan banyak armada kamar di tiap rumah sakit bagi pasien yang memerlukan. Dan bukan hanya itu Bapak Gubernur pun telah mengeluarkan Kartu Jakarta Sehat bagi warga yang "memerlukan".


Sekian postingan di blog saya, apabila banyak hal hal yg kurang pas dengan yg bapak bicarakan mohon maaf ya paaak hehe :( .

Saya sebagai mahasiswa yg diajar bapak merasa beruntung mendapatkan pengajar kewirausahaan seperti  bapak :D semoga cita cita mulia pak Seta dapat terwujud ya paak . Amiiiiin o:)

Wassalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar